Lihat Foto Yang Seger Dulu Biar Tidurnya Enak

Minggu, 15 September 2013

ABG Sukabumi paling digandrungi pria hidung belang


Sukabumi selama ini dikenal akan pantai Palabuhan Ratu dan kawasan industrinya. Namun tidak itu saja, ABG Sukabumi juga terkenal bahkan hingga ke luar negeri.

Banyak tempat hiburan malam di kota-kota seperti Batam, Medan, Sorong, bahkan luar negeri yang meminta ABG Sukabumi. Hal itulah salah satu penyebab tingginya angka perdagangan anak di bawah umur untuk jadi pekerja seks komersil di Sukabumi.

"Jadi informasi yang sering kami terima banyak tempat-tempat hiburan malam itu yang kadang khusus minta dicarikan orang Sukabumi. Hal ini yang membuat kasus human trafficking di Sukabumi ini cukup tinggi," ujar Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sukabumi Elis Nurbaeti dalam sebuah pembicaraan di kantornya di Jalan Raya Cisaat, Sukabumi, Jumat (13/9) lalu.

Menurut Elis, anggapan bahwa gadis-gadis asal Sukabumi berparas cantik menjadi daya tarik tersendiri. Hal itu lah yang membuat banyak calo menjaring ABG untuk dijual ke tempat hiburan malam.

"Ditambah juga tingkat pendidikan yang rendah, karena hampir semua kasus korban human trafficking itu hanya tamatan SD, akhirnya banyak yang terjerumus," terangnya.

Menurut Elis, ABG Sukabumi bahkan terkenal di kalangan warga negara asing. Salah satu contohnya adalah kasus ABG Sukabumi yang dijual di Sorong, Papua.

"Sorong itukan sudah seperti Hawai nya Indonesia, di sana banyak turis berbagai negara. Dan ternyata banyak permintaan mojang Sukabumi dari sana," terangnya.

"Di sisi lain, dengan menyandang predikat dari Sukabumi, kadang membuat para ABG ini jadi percaya diri. Hal ini karena image yang sudah melekat bahwa seolah-olah Sukabumi itu memang orang cantik-cantik, padahal kan relatif," terangnya.

http://www.merdeka.com/peristiwa/abg-sukabumi-paling-digandrungi-pria-hidung-belang.html

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : ABG Sukabumi paling digandrungi pria hidung belang

0 komentar:

Posting Komentar